Rolasnews.com – Menggandeng Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya, Bestprofit Futures Malang (BPF Malang) merayakan hari jadinya yang ke 12 tahun dengan menyalurkan donasi kepada 140 anak yatim piatu di Panti Asuhan Al Kaaf, Jabung, Kabupaten Malang, Sabtu (24/4). Seluruh manajemen BPF Malang bersama dengan anggota PWI Malang Raya, turun menyerahkan bantuan berupa 8 ton semen, 1,5 ton beras, 1.200 liter minyak goreng, dan 100 dus mie instan.
Pimpinan Cabang BPF Malang, Andri mengatakan selama 12 tahun PT Bestprofit Futures hadir di Kota Malang sebagai perusahaan pialang berjangka yang turut memberikan kontribusi positif dalam memasyarakatkan Perdagangan Berjangka Komoditi.
“Banyak hal yang telah dilalui dan dilakukan. Yang jelas, keberhasilan kami bisa tumbuh dan besar seperti sekarang berkat dukungan dari masyarakat, para pemangku kepentingan dan para nasabah,” ucapnya.
Disampaikan Andri, di hari yang sama, segenap karyawan dan marketing BPF Malang bergerak serentak membagikan 500 takjil gratis di sepanjang Jalan. S Parman. Aksi tersebut juga menjadi rangkaian perayaan HUT BPF Malang sekaligus program berbagi selama Ramadhan 1442 H.
“Kami berharap bantuan yang dikumpulkan oleh 25 manajer BPF Malang ini, dapat menjadikan manfaat bagi Al Kaaf. Khususnya menjadikan anak-anak sholeh-sholihah, sehat dan sukses hingga masa mendatang,” harapnya.
Secara khusus, Andri menyampaikan apresiasi kepada teman-teman di PWI. Karena berkat dukungan media pula, semua informasi mengenai PBK dan BPF dapat tersampaikan dengan baik.
“Karenanya dalam kesempatan ini kami menggandeng PWI untuk bersama-sama melakukan kegiatan sosial dalam rangka perayaan HUT ke 12,” ujarnya.
Peduli Korban Gempa, BPF Malang Serahkan Bantuan Beras dan Semen
Sementara, Ketua Umum PWI Malang Raya, Cahyono, juga turut memberikan apresiasinya bisa ikut ambil bagian dalam kegiatan bakti sosial bersama BPF Malang kali ini.
“Kami merasa bangga bisa bermitra dengan BPF selama ini. Media merupakan mitra yang menjadi penyampai informasi dan edukasi sekaligus alat kontrol di masyarakat. Hal ini membuktikan BPF Malang bisa menjalin hubungan erat dengan rekan-rekan media,” ungkap wartawan Bhirawa ini.
Cahyono berharap, langkah yang dilakukan BPF Malang ini dapat memantik semangat perusahaan yang lain untuk mengikuti jejak langkahnya. Sehingga mampu memberikan manfaat kepada sesama, terutama yang membutuhkan. Dan bantuan dapat lebih diluaskan cakupannya ke wilayah lain.
“Saya berharap, kerjasama ini tidak berhenti sampai disini. BPF Malang dapat sebagai pioner kegiatan sosial, dan mengajak perusahaan-perusahaan lain untuk menyalurkan CSR-nya,” pungkasnya. (ANC)