Rolasnews.com – Sebanyak 900 karyawan dan pekerja ritel Matos (Malang Town Square) hari ini mengikuti program vaksinasi massal yang terselenggara atas kerjasama pihak Matos dengan Dinas Kesehatan Kota Malang. Kegiatan vaksinasi ini dilakukan guna memberikan ketenangan dan kenyamanan bagi para pengunjung dalam melakukan aktivitas belanja di pusat perbelanjaan, khususnya di Matos.
Mall Director Malang Town Square, Fifi Trisjanti mengatakan, vaksinasi bagi pekerja ritel ini bertujuan untuk mendorong dan mengembalikan kepercayaan bisnis bagi para retailer.
“Tujuannya tentu untuk memberikan dampak positif pada keberlangsungan roda perekenomian nasional khususnya Kota Malang, sekaligus memberikan ketenangan dan kenyamanan bagi pengunjung melakukan aktivitas di pusat perbelanjaan,” tuturnya, di lokasi vaksinasi koridor timur luar Matos, Sabtu (12/6).
Menurutnya, selain vaksinasi, protokol kesehatan juga harus tetap dilaksanakan dengan sebaik mungkin. Mulai dari cuci tangan, cek suhu, jaga jarak dan pakai masker.
“Bagi pengunjung yang tidak pakai masker akan kita tegur dan kita siapkan masker untuk pengunjung, tapi tidak gratis,” ucapnya.
“Kami berharap pelaksanaan vaksin dan penerapan prokes yang ketat bisa menjadi langkah awal untuk dapat memutus rantai penyebaran COVID-19, mempercepat penanganan covid dan mendorong pemulihan ekonomi nasional khususnya kebangkitan bisnis retaill,” tandasnya.
Baca Juga :
Peringati HUT ke 107 Kota Malang, Dinkes Gelar Vaksinasi Drive Thru untuk Lansia
Sementara itu, seksi surveillance dan imunisasi Dinkes Kota Malang, dr Dyah Inarsih mengatakan bahwa ada 35 vaksinator yang bertugas menyuntikan vaksin jenis AstraZaneca dalam program vaksinasi masal kali ini.
“Matos ini masuk sasaran pedagang. Tapi karena jumlahnya besar, kami yang datang ke sini. Dan dari sekian banyak peserta, tidak semua lolos screening karena mereka yang hamil atau memiliki alergi, tidak diperkenankan untuk mengikuti vaksin,” terangnya.
Lebih lanjut Dyah menyarankan, bagi masyarakat yang akan divaksin, agar hasilnya maksimal sebaiknya harus istirahat yang cukup dan makan dulu sebelum divaksin.
“Kemudian jangan terlalu percaya dengan berita buruk. Karena akan membuat stres yang malah memicu asam lambung naik, begitu juga dengan tensi,” tutupnya. (ANC)