Rolasnews.com – Hari ini Aksi Cepat Tanggap (ACT) Malang kembali meluncurkan program Operasi Pangan Gratis guna membantu masyarakat yang terdampak pandemi. Tidak kurang dari 100 ton bantuan pangan disalurkan kepada yang membutuhkan.
Branch Manager ACT Malang, Iqrok Wahyu Perdana, mengatakan, saat ini semakin banyak masyarakat yang terdampak pandemi, bahkan tidak sedikit yang melakukan Isolasi Mandiri (Isoman) akibat terkonfirmasi positif COVID-19.
Karenanya, ACT sebagai lembaga kemanusian berusaha memberikan yang terbaik bagi masyarakat dengan cara terus melayani kebutuhan pangan. Apalagi pangan merupakan kebutuhan strategis yang sangat dibutuhkan masyarakat dalam kondisi pandemi di tengah penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
“Kondisi pandemi ini orang harus sehat dan harus kenyang. Maka kami memilih untuk membantu masyarakat di bidang pangan. Dan Alhamdulillah hari ini sudah tersalurkan tidak kurang dari 100 ton kebutuhan pangan di Malang Raya,” ujarnya usai acara pelepasan relawan MRI-ACT Malang di kantor ACT Malang, Kamis (15/7).
“Ada beberapa segmentasi yang kami sasar untu mendapatkan bantuan yaitu pondok pesantren, warga yang melakukan Isoman, dan warga yang usahanya terdampak,” imbuh Iqrok.
Khusus yang Isoman, lanjutnya, ACT juga menyediakan operasi makan gratis berupa layanan catering harian yang mampu menyiapkan 100-200 porsi per hari.
“Jadi bagi warga yang melakukan Isoman atau usahanya terdampak sehingga tidak bisa makan, langsung saja hubungi call center kami 082215559559. Insyallah langsung kami bantu. Tidak perlu ada syarat apapun,” terangnya.
Sedangkan bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi dan berdonasi bisa langsung klik ke sdkh.in/solidaritas.
“Kami membutuhkan banyak partisipasi dari masyarakat,” tandasnya.
Baca Juga :
Selain Nasbung, Rolas 88 Juga Berbagi Sembako untuk Sesama Alumni
Sementara itu, Walikota Malang, Drs. Sutiaji, yang turut melepas langsung keberangkatan relawan MRI-ACT tersebut mengaku sangat mengapresiasi atas bantuan kemanusiaan yang disalurkan masyarakat melalui ACT.
“Ini dalam rangka bentuk cinta kepada saudara kita sebagaimana cinta kepada diri kita sendiri. Maka apabila ada saudara kita sedang susah, sebisa mungkin akan kita bantu bersama,” tuturnya.
Orang nomor satu di Kota Malang itu juga menyampaikan apresiasinya kepada ACT Malang yang siap siaga dalam membantu warga yang membutuhkan.
Menurutnya kegiatan semacam ini diharapkan bisa menjadi semangat serta pengingat bagi masyarakat untuk terus menaati protokol kesehatan, agar bersama-sama dapat pulih dari pandemi ini.
“Kepedulian seperti ini harus menjadi pemicu kita untuk semakin taat dengan protokol kesehatan,” pungkasnya. (ANC)
