Rolasnews.com – Pihak otoritas Kesehatan di sebuah wilayah barat daya Rusia mengeluarkan pernyataan yang cukup menggelitik bagi warganya yang sudah divaksinasi COVID-19. Mereka dihimbau jangan dulu bercinta usai divaksin untuk sementara waktu karena hal itu dianggap menguras tenaga dan bisa membuat drop imunitas tubuh.
Wakil Menteri Kesehatan di Saratov, sebuah wilayah berjarak sekitar 1.000 km dari Moskwa, Denis Grayfer, mengatakan bahwa seks adalah “aktivitas yang sangat menguras energi”. Menurutnya, aktivitas itu tidak sebanding dengan resiko peningkatan stres setelah divaksinasi.
Sayangnya, sang pejabat tidak menjelaskan sampai berapa lama seks harus dihindari setelah vaksin.
Di sisi lain, Alexander Gintsburg, pimpinan institusi yang menciptakan vaksin buatan Rusia, Sputnik V COVID-19, menuturkan aktivitas fisik (termasuk bercinta) setelah inokulasi tidaklah dilarang. Yang musti diperhatikan adalah jangan melakukannya berlebihan sehingga membuat tubuh kelelahan.
Tenaga yang terlalu diforsir, ia menambahkan, berakibat pada tidak adanya lagi cukup glukosa yang diperlukan untuk pembelahan sel.
Baca Juga :
Cuit Laki-Laki Tak Bisa Hamil, Twitter Cekal Sementara Akun Politisi Spanyol
Untuk menghindari aktivitas fisik yang terlalu berat, rekomendasi resmi yang dikeluarkan pihak berwenang di Rusia menyatakan bahwa mereka yang sudah menjalani vaksinasi COVID-19 harus menahan diri dari keinginan untuk mandi sauna. Selain itu, mereka juga seyogyanya tidak mengkonsumsi alkohol selama tiga hari. (TON)