G20 Komit Pada Upaya Global untuk Akses Vaksin yang Adil dan Terjangkau

G20 Komit Pada Upaya Global untuk Akses Vaksin yang Adil dan Terjangkau
(KTT G20 Riyadh 2020 yang berlangsung secara virtual. Foto : AP Photo)
Rolasnwes.com – Pada penutupan KTT G20 yang dilakukan virtual hari Minggu malam, para pemimpin dunia sepakat untuk bahu membahu memerangi pandemi COVID-19, termasuk mengupayakan akses vaksin yang adil dan terjangkau bagi semua orang.

KTT yang berlangsung selama dua hari itu ditutup dengan komunike terakhir yang menyatakan bahwa “tindakan global yang terkoordinasi, solidaritas, dan kerjasama multilateral lebih diperlukan saat ini dibandingkan sebelumnya” untuk mengatasi tantangan global. Juga ditegaskan komitmen untuk memastikan akses yang luas ke vaksin COVID-19.

“Kami tidak akan mengabaikan upaya untuk memastikan akses yang terjangkau dan sama bagi semua orang, sesuai dengan komitmen angota untuk mendorong inovasi,” demikian bunyi pernyataan penutup G20.

Read More

Para pemimpin G20 juga menekankan pentingnya memajukan “kesiapsiagaan, pencegahan, deteksi dan respon global” melalui badan-badan internasional seperti Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

“Kami menekankan mandat penting dari sistem dan badan-badan PBB, terutama WHO, sembari mempertimbangkan evaluasi yang sedang berlangsung, komitmennya yang dinyatakan untuk transparansi dan kebutuhan demi memperkuat keefektifannya secara keseluruhan, dalam mengorganisasikan dan mendukung respon global terhadap pandemi dan upaya serius negara-negara anggota,” tulis pernyataan G20.

Mohammed al Jdaan, Menteri Keuangan Arab Saudi menegaskan dukungan kelompok tersebut kepada WHO dalam konferensi pers setelah KTT berakhir.

“Kami melihat tanda-tanda yang sangat jelas, tetapi juga langkah-langkah G20 yang mendukung multiletarisme,” ujarnya.

Sementara Kanselir Jerman, Angela Merkel, hari Sabtu lalu memuji pendekatan yang dilakukan.

“Jika kita berdiri bersama-sama di seluruh dunia, kita dapat mengendalikan dan mengatasi virus beserta segala konsekuensinya,” kata Merkel dilansir nypost.com.

172 Negara Bahas Inisiatif Vaksin COVID-19 WHO

Sebelumnya, Amerika Serikat mengirimkan pemberitahuan resmi ke PBB pada bulan Juli lalu yang menyatakan mereka berencana menarik diri dari WHO. Presiden Donald Trump menuduh WHO membantu China menutup-nutupi asal usul virus corona baru.

Namun presiden terpilih, Joe Biden, mengatakan akan menghentikan proses penarikan diri tersebut begitu ia berkantor di Gedung Putih Januari tahun depan. (TON)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *