Rolasnews.com – Sebanyak 481 siswa/mahasiswa menerima bantuan sosial beasiswa gratis belajar dari Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Miliaran rupiah digelontorkan untuk membiayai pendidikan siswa/mahasiswa berprestasi maupun yang tidak mampu dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi.
Walikota Malang, Sutiaji, mengatakan mulai tahun ini Pemkot Malang akan secara rutin memberikan beasiswa kepada siswa/mahasiswa berprestasi dan tidak mampu.
“Nilai nominal beasiswa yang diberikan bervariasi tergantung jenjang pendidikannya,” jelasnya di halaman Balaikota Malang, Senin (20/7).
Walikota Sutiaji menambahkan, jumlah akumulasi beasiswa yang diberikan dari dana APBD mencapai hampir Rp 3 milyar.
Besaran beasiswa yang diberikan yakni untuk tingkat SD Rp 220.000/bulan, tingkat SMP Rp 330.000/ bulan dan untuk tingkat SMA senilai Rp 440.000/bulan.
Sedangkan untuk mahasiswa sebesar Rp 600.000/bulan bagi yang berada di kota Malang dan Rp 900.000/bulan bagi yang berada di luar Kota Malang,” jelasnya.
“Besaran beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa yang kuliahnya di Kota Malang dengan yang di luar Kota Malang memang berbeda karena biaya hidupnya juga tidak sama. Nantinya pemberian dana beasiswa langsung ditransfer ke rekening tabungan masing-masing penerima beasiswa,” imbuhnya.
Gubernur Khofifah Tegaskan SPP Gratis bagi SMA/SMK Negeri Se-Jatim
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang, Dra Zubaidah MM, menyebutkan jumlah 481 orang penerima tesebut terdiri dari 100 siswa SD, 100 siswa SMP, 100 siswa SMA dan 100 siswa SMK dan 81 mahasiswa perguruan tinggi.
Menurutnya, mereka yang mendapatkan beasiswa sebelumnya telah melalui penjaringan oleh tim.
“Penerima beasiswa berasal dari sekolah dan perguruan tinggi negeri maupun swasta,” sebutnya
Disampaikan Zubaidah, beasiswa diberikan setiap bulan sampai mereka lulus.
“Yang SD terus mendapatkan beasiswa sampai lulus, SMP sampai lulus, SMA sampai lulus, begitu juga yang kuliah. Tapi dengan catatan harus ada progres dari masing-masing penerima beasiswa,” tuturnya.
Jangan-jangan nanti setelah mendapatkan beasiswa justru mereka tidak masuk sekolah atau kuliah, ya tentunya akan diganti. Tapi kalau memang anaknya semangat dan nilainya selalu baik, sampai perguruan tinggi dimungkinkan bisa terus mendapatkan beasiswa.
“Jadi setiap semester akan dievaluasi. Baik yang siswa SD, SMP, SMA maupun yang mahasiswa. Jadi kita dilihat perkembangannya mereka seperti apa,” tandas Zubaidah. (ANC)