Rolasnews.com – Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2020 telah digelar di hari pertama tanggal 5 Juli 2020 kemarin. Universitas Brawijaya (UB) sebagai salah satu pusat UTBK PTN di Kota Malang juga telah menyatakan bahwa pihaknya tengah melangsungkan pelaksanaan UTBK dengan protokol kesehatan yang ketat. Jumlah pendaftar UTBK di UB sebanyak 19.859 orang dengan menyediakan 56 lab dan 1.090 komputer yang terbagi dalam 17 lokasi di dalam kampus UB.
Pelaksanaan UTBK di saat pandemi menjadi salah satu hal penting yang difokuskan oleh UB. Guna mencegah penyebaran COVID-19, panitia telah mengatur jarak aman antara peserta ujian. Jarak antar komputer diatur 1 meter, dan hanya menggunakan 50 persen dari fasilitas di ruang lab.
Sebelumnya bisa diisi sebanyak 20 komputer kini hanya menjadi 10 komputer saja, sesuai dengan anjuran protokol kesehatan pemerintah yaitu social distancing. Selama ujian, UB telah menugaskan 900 orang pengawas untuk UTBK pada 5-14 Juli ini. Sebelumnya para panitia dan pengawas ujian telah melaksanakan rapid test dengan Kementerian Kesehatan sekitar 1.000 orang pada 2-3 juli lalu.
Jadwal pelaksanaan UTBK terbagi menjadi dua sesi, sesi pertama dilaksanakan pada pukul 09.00–11.15 WIB dan sesi kedua pada pukul 14.00-16.15 WIB. Selain itu para peserta ujian diharapkan hadir di UB minimal 1 jam sebelum jadwal ujian.
Demi tetap menjaga dan menghindari penyebaran COVID-19, nantinya ruangan, komputer dan fasilitas lainnya yang digunakan selama ujian akan disterilkan dengan disinfektan.
Peserta ujian diharuskan mengikuti protokol kesehatan seperti pemeriksaan suhu tubuh yang dilakukan oleh panitia maksimal 37,5 derajat celcius. Penggunaan wajib masker, membawa hand sanitizer, pemakaian sarung tangan dan jaga jarak minimal 1 meter.
UB juga memberlakukan jalur masuk hanya di jalan Veteran dan jalur keluar melalui jalan Panjaitan dan jalan Veteran. Terdapat pula sejumlah titik drop zone sebanyak 5 titik antara lain depan Fakultas Hukum, depan Fakultas Ekonomi Bisnis, depan Fakultas Ilmu Komputer, depan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan dan Jalan Veteran (vokasi-INBIS).
Jelang UTBK UB, Pengawas dan Panitia Jalani Rapid Tes
Ketua pusat UTBK UB, Prof, Dr. Aulanni’am, drh. DES menyatakan bahwa protokol kesehatan wajib bagi seluruh pihak yang berada di kawasan UB.
“Panitia dan pengawas UTBK juga tak luput dari protokol kesehatan, seperti dengan melaksanakan rapid test massal untuk memastikan bahwa semuanya dalam keadaan sehat,” ungkapnya.
“Semua yang akan masuk ke kampus UB diminta untuk patuh dengan protokol kesehatan. Kita telah mempersiapkan semuanya secara detail karena selama pandemi COVID-19 banyak hal yang bisa terjadi. Dan saya berharap UTBK di tahun ini berjalan lancar,” pungkasnya. (SN)