Rolasnews.com – Memasuki usia ke 24 tahun, Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya (FTP-UB) semakin Cemerlang. Berbagai raihan prestasi berhasil ditorehkan.
Tak tanggung-tanggung, fakultas yang kini dinahkodai Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP., ini mewakili UB dinobatkan sebagai wilayah Zona Integritas (ZI) dengan kriteria Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) Republik Indonesia.
“Sebuah prestasi yang luar biasa karena hanya lima universitas di Indonesia yang mendapatkannya. Predikat ini diserahkan secara daring pada akhir November 2021 lalu kepada FTP mewakili UB,” ujar Dekan FTP-UB, Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP.,dalam rapat terbuka Dies Natalis FTP-UB ke 48 di gedung Samantha Krida UB, Rabu (26/1/2022).
Dijelaskan Imam, FTP mewakili UB mendapat anugerah zona integritas bersama lima universitas dan tiga vokasi seluruh Indonesia.
Menurutnya, anugerah tersebut menjadi bukti bahwa sistem tata kelola di FTP-UB merupakan salah satu yang terbaik dan terpercaya.
“Kami patut bersyukur dan bangga bisa mewakili UB memperoleh predikat tersebut. Tentu dengan upaya yang tidak mudah,” tuturnya.
Tidak hanya itu, menginjak usia ke 24 tahun, FTP juga menjadi salah satu fakultas paling produktif dengan kontributor paten terbanyak. Tercatat, setidaknya ada 60 karya produk prototipe maupun produk inovasi dosen dan mahasiswa yang telah menjadi paten.
“Insyallah UB menjadi kampus dengan pengajuan paten terbesar di Indonesia dan FTP menjadi kontributor terbesar dari seluruh pengajuan paten UB,” sebutnya.
Baca Juga :
Atasi Masalah Pertanian, Mahasiswa UB Kenalkan Konsep Perkebunan Futuristik STRATO
Menurutnya, selama ini FTP tidak hanya terus memotivasi, tetapi juga sekaligus memfasilitasi dosen sosialiasi, pelatihan hingga pendampingan.
“Kami terus mendorong para dosen dan mahasiswa agar aktif dalam kegiatan riset. Termasuk menggelar workshop supaya mereka bisa membuat draf riset dalam bentuk paten,” tuturnya.
Lebih lanjut, Imam menargetkan, ke depan 11 Program Studi (PS) yang ada di FTP-UB akan mencapai akreditasi internasional. Sebab dengan akreditasi internasional, tentu akan mampu meningkatkan performa FTP.
“Di tahun 2022, kami targetkan semua PS di FTP-UB bisa terakreditasi internasional,” pungkasnya. (ANC)