Puluhan Mahasiswa IKIP Budi Utomo Bantu Warga Terdampak Banjir Bandang di Penanggungan, Kota Malang

Puluhan Mahasiswa IKIP Budi Utomo Bantu Warga Terdampak Banjir Bandang di Penanggungan, Kota Malang
(Mahasiswa IKIP Budi Utomo ikut kerja bakti membantu membersihkan lumpur di Kelurahan Penanggungan, Klojen, Kota Malang. Credit: Ist)

Rolasnews.com – Puluhan mahasiswa IKIP Budi Utomo (IBU) dikerahkan untuk membantu warga di Kelurahan Penangungan Kecamatan Klojen, Kota Malang, paska terjadinya banjir bandang yang melanda sejumlah titik di Kota Batu dan Kota Malang pada Kamis (4/11) lalu.

Rektor IBU, Dr. Nurcholis Sunuyeko, M.Si, menyampaikan, segenap civitas akademika IKIP Budi Utomo berduka atas musibah yang terjadi. Kondisi ini merupakan sesuatu yang tak mudah tentunya untuk dihadapi.

Read More
Link Banner

“Sebab itu IBU bersama para mahasiswa dan dosen terjun langsung untuk terlibat dalam kegiatan peduli sosial ini. Karena kami merasa terpanggil untuk hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan” ucapnya, Minggu (7/11).

Nurcholis mengatakan, IBU akan mengupayakan memberi bantuan untuk membantu para korban bencana. termasuk berupa bantuan beasiswa kuliah bagi para keluarga yang terdampak banjir.

“Ke depan pasca bencana ini, kami juga akan meminta para dosen IBU untuk memberi penyuluhan terkait pentingnya kesadaran lingkungan,” tuturnya.

“Kami juga mengajak dan menyeru kepada masyarakat akademisi khususnya Perguruan Tinggi di Kota Malang untuk turut mengedukasi masyarakat luas dalam meningkatkan kesadaran lingkungan sehingga dapat mencegah terjadinya bencana semacam ini,” imbuhnya.

Membantu membersihkan perabot rumah paska banjir bandang
(Mahasiswa IBU membantu membersihkan perabot rumah paska banjir bandang. Credit: Ist)

Lebih lanjut, Wakil Rektor III, Drs. Ali Badar, M.Pd mengatakan, kegiatan baksos IBU Peduli kali ini dilakukan dalam bentuk kerja bakti bersih-bersih di daerah yang terdampak banjir, khususnya di RT 2 RW 5 Kelurahan Penanggungan.

“Jadi mahasiswa IBU datang ke sini berbaur bersama warga untuk membersihkan rumah warga yang terdampak banjir tanpa membedakan suku, agama, ras dan golongan. Ada mahasiswa yang mencangkul membersihkan lumpur, ada yang membantu mengangkat barang dan sebagainya. Sedangkan para mahasiswi membantu Ibu-ibu membersihkan perabot rumah ,” sebutnya.

Menurutnya ada sekitar 50an mahasiswa yang diterjunkan dalam baksos IBU Peduli.

Selain mengerahkan tenaga untuk membantu, dari pihak IBU juga akan berkoordinasi dengan warga dan pimpinan terkait bantuan apa saja yang warga butuhkan.

“Akan kita laporkan apa yang terjadi dan kebutuhan disini apa saja, nanti akan ada keputusan dari pimpinan untuk itu. Tapi untuk langkah awal mungkin untuk beberapa kebutuhan seperti alat kebersihan, tabung gas, kompor dan lain sebagainya akan kami belikan,” terangnya.

Ali Badar
(Wakil Rektor III IKIP Budi Utomo, Drs. Ali Badar, M.Pd. Credit: Ist)

Baca Juga :

Pertrokimia Gresik-Satgas Tanggap Bencana Nasional BUMN Jatim Salurkan 1.200 Paket Sembako untuk Korban Banjir di Batu dan Malang

Sementara itu, relawan kelurahan Penanggungan, Lailatul, mengaku bahwa sebelum itu pihaknya memang telah dihubungi oleh Bapak Ali Badar dari IKIP Budi Utomo bahwa mereka akan mengirimkan sejumlah mahasiswanya untuk ikut kerja bakti membantu warga.

“Alhamdulillah mahasiswa IBU sudah hadir mulai pukul 8 pagi mereka sudah datang dan langsung berbaur membantu warga,” ucapnya.

Laitul menyebutkan, untuk saat ini kebutuhan mendesak yang dibutuhkan warga diantaranya peralatan masak seperti kompor, tabung gas, panci serta alat kebersihan, kantong sampah, seragam sekolah dan detergen.

Sementara, salah satu warga, Jumaatin, mengaku pada saat musibah banjir terjadi rumahnya sempat terendam banjir setinggi dada. Namun beruntung keluarganya semua selamat.

“Pasca musibah banyak barang yang hilang, termasuk ijazah,” akunya. (ANC)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *