Gandeng Pemprov Jatim dan Bukes, IKA UB Kembali Gelar Vaksinasi

Gandeng Pemprov Jatim dan Bukes, IKA UB Kembali Gelar Vaksinasi
(Vaksinasi yang digelar IKA UB dengan Pemprov Jatim selama 4 hari berturut-turut di Gedung Samantha Krida. Credit: Ist)

Rolasnews.com – Berkolaborasi dengan Pemprov Jatim dan Badan Usaha Kesehatan (BUKes), Ikatan Alumni Universitas Brawijaya (IKA UB) kembali menyelenggarakan kegiatan vaksinasi COVID-19. Dalam kegiatan yang digelar selama empat hari, Sabtu-Selasa (18-21/9) di Gedung Samantha Krida tersebut, sebanyak 8.000 dosis vaksin AstraZeneca disalurkan kepada sivitas akademika UB, dan masyarakat sekitar.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan, saat ini percepatan vaksinasi menjadi bagian yang sangat penting untuk mengendalikan COVID-19.

Read More

“Karena itu kehadiran UB yang secara konsisten terus menerus melakukan vaksinasi kepada masyarakat sangat dibutuhkan. Terutama untuk mendorong agar masyarakat mudah mendapatkan akses vaksin dosis pertama dan kedua,” ucapnya.

Gubernur Khofifah apresiasi vaksinasi massal di UB
(Gubernur Khofifah mengapresiasi vaksinasi massal kolaborasi IKA UB dengan Pemprov Jatim. Credit: Ist)

Lebih lanjut, ketua pelaksana dr. Muhammad Anshory, Sp.PD menyebutkan, dalam kegiatan vaksinasi kali ini, akan ada 2.000 orang yang akan mendapatkan vaksin setiap harinya, selama empat hari. Sedangkan jumlah tenaga vaksinator yang disiapkan sebanyak 200 orang per hari dari Fakultas Kedokteran (FK), RSUB, dan Klinik UB.

“Semoga melalui kegiatan vaksinasi kali ini, UB dapat turut berperan dalam menyukseskan program nasional percepatan vaksin. Sebab, dengan semakin banyak masyarakat yang mendapatkan vaksin, maka herd immunity bisa segera terbentuk,” harapnya.

Senada, ketua IKA UB Prof. Ahmad Erani Yustika, SE., M.Sc., Ph.D menuturkan bahwa vaksinasi merupakan salah satu dari beberapa program yang telah dilakukan IKA UB guna menanggulangi pandemi.

“Kegiatan vaksinasi IKA UB kali ini merupakan yang ketigakalinya digelar, dengan jumlah total sebanyak 15 ribu dosis,” sebutnya.

Proses vaksinasi di UB
(200 tenaga vaksinator disiapkan untuk memvaksin tak kurang dari 2.000 orang setiap harinya. Credit: Ist)

Baca Juga :

Kasus Covid Meningkat, IKA UB Luncurkan Aplikasi Isoman

Selain itu, IKA UB juga telah membuat aplikasi isoman untuk membantu masyarakat yang terinfeksi COVID-19 dan tengah melakukan isolasi mandiri.

“Kami juga sudah menangani 400 orang yang isoman, khususnya di Malang Raya. Termasuk memberi bantuan logistik dan sembako bagi warga terpapar covid, dan mengadakan kegiatan donor darah,” paparnya.

Sementara itu rektor UB Prof. Dr. Nuhfil Hanani AR, MS berharap agar seluruh sivitas dan masyarakat segera mendapatkan vaksin agar pandemi segera berlalu.

“Dengan vaksinasi, berbagai aktivitas sosial, pendidikan, ekonomi diharapkan dapat kembali pulih,” pungkasnya. (ANC)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *