Rolasnews.com – Kristiana Iswati, salah seorang alumni SMPN 12 Surabaya Lulusan 1988 (Rolas 88), beberapa waktu lalu sempat dirawat di rumah sakit. Berangkat dari kepedulian sekaligus ingin menjenguknya, sejumlah rekannya sesama alumni Rolas 88 mendatangi kediamannya di Perum Bedali Indah, Lawang, Malang, hari Minggu kemarin.
Mama Tia, demikian ia biasa dipanggil, mengatakan bahwa kala itu kondisi kesehatannya memang betul-betul menurun hingga terpaksa dibawa ke rumah sakit.
“Anemia. Juga kadar gula darah drop (hipoglikemia, red),” jelasnya saat ditemui di kediamannya, hari Minggu kemarin.
“Lemas, pusing, ga doyan makan, ga iso lapo-lapo. Wes pokoknya campur aduk ga karuan rasane,” sambungnya.
Untungnya ia kemudian segera dibawa ke rumah sakit terdekat. Namun setelah ditangani dan kondisinya membaik, ia memilih untuk pulang ke rumah hari itu juga.
“Ada masalah dengan BPJS. Karena itu saya putuskan rawat jalan di rumah saja. Kalau nekad opname, wiiihhh… piro biayane,” ujarnya sembari tersenyum.
Sebagai informasi, ibu satu anak ini baru 3 bulan lalu pindah dari Sidoarjo ke Lawang. Ia kini tinggal bersama kedua orang tuanya, sementara putra semata wayangnya tetap tinggal dan bekerja di kawasan Sidoarjo.
Selain menjenguk, alumni Rolas 88 juga membawakannya titipan tali asih beserta paket sembako.
Perihal paket sembako, merupakan sumbangan personal dari alumni Rolas 88 yang kini tinggal di Lampung, Tri Endro Budianto.
Tak hanya untuk Mama Tia, Tri Endro yang berprofesi sebagai hakim di Pengadilan Negeri Tanjung Karang, Lampung, itu juga memberikan 120 paket sembako untuk sesama rekan alumni Rolas 88 yang lain.
Di Malang, ada 3 alumni yang kebagian paket sembako. Paket sembako tersebut kemarin didistribusikan oleh Heri Agus yang khusus jauh-jauh datang dari Surabaya. (*)
