Resmikan PLTS, Moeldoko Apresiasi Teknologi Tepat Guna ITN Malang

Resmikan PLTS, Jenderal Moeldoko Apresiasi Teknologi Tepat Guna ITN Malang
(KSP Jenderal TNI (Purn) Moeldoko meresmikan PLTS di ITN, Rabu (23/22022). Credit: ANC)

Rolasnews.com – Bertempat di Kampus 2 Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang Kepala Staf Kepresidenan (KSP) RI, Jenderal TNI (Purn.) Dr H Moeldoko, secara langsung meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Rabu (23/3/2022).

Moeldoko di ITN
(Kepala Staf Kepresidenan RI Jenderal TNI (Purn.) Dr. Moeldoko, S.I.P, memberikan sambutan.Credit: ANC)

Dalam sambutannya, Kepala Staf Kepresidenan RI Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Moeldoko, S.I.P, mengaku sangat mengapresiasi dan menaruh rasa bangga atas raihan prestasi dan pencapaian ITN Malang sampai dengan saat ini.

Read More

Ia juga mengapresiasi atas budaya inovasi yang berkembang di kampus ITN. Menurutnya, hal ini perlu dikembangkan dari waktu ke waktu karena memang perkembangan situasi global yang kompetitifnya sangat tinggi sehingga diperlukan adanya inovasi dan inovasi.

Peletakan batu pertama pembangunan gedung Rektorat dan pusat Riset dan Teknologi ITN oleh Moeldoko
(Peletakan batu pertama pembangunan gedung Rektorat dan pusat Riset dan Teknologi ITN oleh Moeldoko.Credit: ANC)

“Untuk itu saya menilai bawah kampus ITN Malang telah menjawab sebagian dari kebutuhan itu. Dan tadi saya melihat beberapa temuan industri tepat guna yang pada akhirnya dapat digunakan masyarakat secara umun. Ini sangat penting karena masyarakat kita yang di bawah masih memerlukan teknologi-teknologi tepat guna,” ujarnya.

Contohnya pengupas kemiri yang diciptakan civitas ITN Malang. Menurutnya pengupasan kemiri tersebut merupakan teknologi tepat guna yang simpel tetapi itu sangat membantu masyarakat, dan itu tidak mempengaruhi lingkungan.

“Dengan adanya mesin sederhana seperti itu mereka dapat dengan mudah untuk mengupas kemiri. Selain itu kapasitasnya juga lebih besar sehingga lebih efektif. Misal kalau biasanya 1 kg kemiri dikerjakan satu dua hari, tapi dengan alat ini bisa dilakukan dengan hitungan menit atau jam, sudah selesai,” tandasnya.

Moeldoko meninjau Power House PLTS
(Moeldoko meninjau Power House PLTS. Credit: ANC)

Lebih lanjut, Rektor ITN Malang Prof. Dr. Eng. Ir. Abraham Lomi, MSE mengaku merasa bangga karena sebagai perguruan tinggi dalam link and match bekerjasama dengan dunia usaha dan dunia industri, ITN Malang bisa mewujudkan listrik tenaga surya. Dimana PLTS ini sudah digunakan untuk penerangan dan kebutuhan internal kampus.

“Artinya bahwa energi yang dikembangkan ini akan digunakan juga untuk mengembangkan inkubator bisnis. Dengan melakukan rekayasa enginering terhadap prototype teknologi tepat guna yang digunakan untuk kebutuhan masyarakat dalam membangkitkan ekonomi masyarakat,” terangnya.

Baca Juga :

Tahap Finishing, ITN Lakukan First Running Test Proyek PLTS 500 KWP

Selain itu Prof. Lomi juga berharap supaya PLTS yang ada di kampus ITN Malang ini akan terus dikembangkan sebagaimana bahwa kebijakan energi nasional bahwa pada tahun 2025 nanti penggunaan energi terbarukan ini harus 23 persen.

“Oleh karena itu dengan inovasi inovasi tekonologi yang dikembangkan di kampus ini, ITN Malang siap untuk membantu daerah-daerah yang belum mendapatkan akses listrik,” pungkasnya.

Moeldoko kunjungi tempat ibadah
(KSP Jendral TNI (Purn) Moeldoko mengunjungi komplek tempat ibadah. Credit: ANC)

Sementara itu, selain meresmikan PLTS, Jenderal Moeldoko juga mengunjungi komplek 3 rumah ibadah, serta melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Rektorat dan Pusat Riset Inovasi Teknologi. (ANC)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *