Ludahi Pemain Lawan, Striker Norwich City Ini Dilarang Tampil di 6 Pertandingan

Ludahi Pemain Lawan, Striker Norwich City Ini Dilarang Tampil di 6 Pertandingan
Borja Sainz. (Norwich)

Rolasnews.com – Striker Norwich City, Borja Sainz, terkena sanksi larangan bermain selama enam pertandingan setelah terbukti meludahi bek Sunderland, Chris Mepham, dalam pertandingan bulan Desember lalu. Sanksi dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) ini berlaku segera. Sehingga Sainz dipastikan absen dalam laga Norwich melawan Leeds United pada 22 Januari 2025.

Borja Sainz, yang saat ini menjadi pencetak gol terbanyak di Championship dengan 15 gol, juga dikenai denda sebesar £12.000.

Read More

Keputusan ini diambil setelah Sainz mengakui tindakannya yang tidak sportif.

Dalam pernyataannya, Sainz mengungkapkan penyesalannya dan meminta maaf kepada Chris Mepham serta pihak-pihak yang tak nyaman dengan ulahnya tersebut.

“Saya ingin meminta maaf langsung kepada Chris Mepham atas perilaku saya yang sama sekali tidak mencerminkan karakter saya. Saya juga memohon maaf kepada rekan satu tim, staf pelatih, dan para penggemar Norwich City. Saya sangat kecewa dengan diri saya sendiri dan merasa telah mengecewakan banyak pihak,” ucap Sainz.

Insiden ini terjadi di laga Norwich melawan Sunderland, yang berlangsung dengan tensi tinggi. Tindakan Sainz dinilai mencederai semangat fair play yang dijunjung tinggi dalam sepak bola profesional.

Norwich City sendiri telah merilis pernyataan resmi yang menyatakan bahwa klub tidak menoleransi perilaku tidak sportif dari para pemainnya. Klub juga memastikan Sainz akan mendapatkan efek jera dari perilakunya yang tidak terpuji di atas lapangan.

Dengan absennya Sainz di 6 laga, pelatih Johannes Hoff Thorup harus mengatur ulang strategi Norwich City untuk menghadapi laga-laga penting di Championship.

Klub berharap insiden ini menjadi pelajaran berharga bagi seluruh pemain untuk menjaga profesionalisme di setiap pertandingan. (TON)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *