Rolasnews.com – Setelah sukses besar dengan ‘Eras Tour’ yang menghasilkan lebih dari $2 miliar, Taylor Swift dilaporkan memberikan bonus sebesar $197 juta (Rp3,13 triliun) ke seluruh kru yang terlibat dalam tur dunia tersebut. Pemberian ini di luar gaji reguler mereka.
Dilansir People, angka $197 juta ini menunjukkan bahwa hampir 10% dari total pendapatan tur digunakan untuk bonus tim.
Semua orang yang terlibat dalam tur, dari sopir truk hingga teknisi instrumen, katering, tim merchandise, staf produksi, hingga penari, staf keamanan, dan lainnya, menerima bagian dari bonus ini.
Ini bukan pertama kalinya Swift yang dikenal cukup royal dalam memberikan bonus besar. Pada Agustus 2023, setelah tur Amerika pertama selesai, Diva Pop itu juga memberikan bonus senilai $55 juta (Rp873 miliar).
Tur stadion yang terdiri dari 149 pertunjukan ini berakhir pada Minggu malam 8 Desember 2024 di Vancouver, Kanada.
Taylor Swift menyampaikan rasa terima kasihnya kepada tim di atas panggung di akhir pertunjukan dan pelukan pribadi dengan para penari dan penyanyi latar.
📹 | Close up of the final Eras Tour bow 🎇 #VancouverTSTheErasTour pic.twitter.com/1gifcyfawH
— Taylor Swift News (@TSwiftNZ) December 9, 2024
Kesuksesan Swift tidak berhenti dengan berakhirnya tur. Album ‘The Tortured Poets Department’, yang menjadi rilisan paling sukses tahun 2024, baru saja kembali ke posisi No. 1 di Billboard 200, berkat rilisan edisi fisik ‘Anthology’ versi deluxe pada akhir pekan Black Friday.
Sebuah buku ‘Eras Tour’ juga hampir memecahkan rekor penjualan dengan lebih dari 800.000 kopi terjual dalam minggu pertama di toko-toko Target. (TON)