Rolasnews.com – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indonesia, Bahlil Lahadalia, menilai bahwa sebuah perguruan tinggi tidak bisa menjami kualitas seorang mahasiswa. Sebab yang bisa menjamin kualitas mahasiswa adalah mahasiswa itu sendiri.
Karenanya ia mendorong setiap mahasiswa untuk tidak hanya mengikuti perkuliahan dengan baik, tetapi juga aktif dalam beroorganisasi.
“Jangan kalian kuliah hanya untuk mencari ijasah dan ingin menjadi PNS. Kalau kalian kuliah hanya cari ijasah dan menjadi PNS, maka berhentilah. Tapi kalian kuliah untuk mencari ilmu dan berorganisasi. Siapkan diri kalian dengan ilmu kemampuan leadership yang kuat, maka pekerjaan yang akan mencari kalian,” tuturnya saat memberikan materi kuliah perdana di hadapan ribuan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) secara daring, Senin (23/8).
Apalagi ketika seorang mahasiswa mempunyai kemampuan ekonomi, mempunyai kemampuan leadership, dan mempunyai kemampuan komunikasi yang baik, maka negara akan membutuhkan mereka dibidang apa saja.
Lebih lanjut Bahlil menekankan agar mahasiswa tidak boleh ada yang merasa pesimis dan minder, terutama bagi mereka yang berasal dari kampung atau yang ekonominya lemah. Sekalipun anak kampung, tapi tidak boleh kalah dengan anak kota. Karena tidak selalu orang yang tinggal di kota lebih hebat daripada orang yang tinggal di daerah atau kampung.
“Yang harus kalian lakukan sekarang, bagi yang mampu jangan merasa dirinya paling di atas. Dan bagi yang ekonominya lemah, jangan merasa dirinya paling di bawah. Sebab hidup itu seperti roda, kadang dibawah dan kadang di atas,” ucap Menteri Investasi.
Menurut Bahlil, yang mampu merubah gaya hidup seseorang adalah orang itu sendiri. Karena itu mereka harus bekerja keras, jangan cepat puas, jaga kejujuran, membangun hubungan, itu yang harus mahasiswa lakukan.
“Bagi yang keterbatasan ekonomi, jangan malu dengan yang kaya. Karena yang kaya itu orangtua mereka, bukan dia,” ujarnya.
Baca Juga :
Literasi Perdagangan Berjangka Komoditi Sasar Civitas Universitas Brawijaya
Sementara itu Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. drh. Aulanni’am, DES. berharap semua mahasiswa FEB UB bisa lulus kuliah tepat waktu.
“Semua mahasiswa harus bisa memanfaatkan waktu karena kalian harus selesai kuliah tepat waktu. Belajar dengan baik dan mengikuti semua standar yang sudah diatur oleh FEB UB apa yang harus dilakukan setiap semesternya, semua ada panduannya,” sebutnya.
“Meskipun dalam kondisi pandemi seperti sekarang, semua mahasiswa diharapkan agar bisa tetap semangat, beraktifitas positif dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya. (ANC)
